Meski dengan kamera plus lensa sobat sudah bisa memotret, ada perlengkapan lainnya yang sebaiknya perlu dimiliki. Meski tidak wajib dimilik, beberapa perangkat bisa membuat hasil DSLR sobat menjadi semakin baik.
Aksesori tersebut mudah ditemukan dengan beragam pilihan. Namun yang bersifat melindungi sebaiknya anda miliki.
Kamera adalah alat yang biasa ditenteng kemana-mana. Karenanya, harus ada pelindung yang membawanya, yaitu tas khusus. Model tas kamera beragam, ada yang berbentuk selempang dan ransel. Biasanya ada slot-slot khusus di dalamnya, wadah untuk kamera, lensa dan aksesoris. Slot ini terdiri dari pembatas tebal, agar kamera tetap terlindung. Pilihlah tas kamera dengan pelindung tebal, anti lembab, dan berbahan anti air. Agar tak lembab sebaiknya sisipkan silica gel kedalam nya.
Flash (lampu kilat) bawaan memiliki kemampuan terbatas, begitu pula pengontrolannya. Jika sobat sering memotret obyek di dalam ruangan, pertimbangkan untuk membeli
flash eksternal. Benda yang kadang disebut flash gun tersebut memiliki pancaran lebih luas dan kuat.
Berupa lingkaran kaca yang dipasang di muka lensa. Fungsi nya beragam, tergantung jenis filternya. Ada filter
polarized,
infrared, hingga aneka filter warna. Satu filter wajib yang harus dimiliki adalah filter UV. Selain sebagai pembias sinar
ultra violet, filter tersebut juga sebagai pelindung lensa dari resiko tergores dan debu.
Karena lensanya bisa dicopot, kamera DSLR beresiko kemasukan debu dan kotoran. Lensa yang sering dipegang pun bisa cepat kotor. Karenanya, pembersih kamera diperlukan.
Cleaning kit umumnya terdiri dari tisu pembersih lensa,
blower untuk menghilangkan debu, serta cairan untuk membersihkan noda pada lensa. Ada yang dijual sepaket, ada juga yang dijual terpisah.
Saat memotret dalam kecepatan
shutter/rana rendah, semisal memotret di malam hari, anda memerlukan
tripod. Maksudnya agar tangkapan kamera tidak goyang. Pilihlah
tripod yang benar-benar kokoh dan memiliki kaki-kaki yang kuat memijak.
Fungsi utamanya adalah untuk mengurangi efek
flare, yang dibiaskan cahaya lampu atau matahari. Beberapa lensa DSLR telah menyertakan lens hood dalam kardus paketnya.
Inilah pengganti film pada kamera analog. Kalau dikamera
analog media penyimpannya menggunakan film, maka pada kamera DSLR media penyimpannya menggunakan kartu memori. Statusnya wajib untuk kamera DSLR. Pada kamera DSLR ini kebanyakan menggunakan jenis
Compact Flash (CF) dan
Secure Digital (SD). Mereknya pun beragam, dengan kapasitas dan kecepatan yang beragam pula. Pilihlah kartu memori dengan kapasitas simpan yang besar untuk berburu foto, ini dimaksudkan agar kita dapat menyimapan banyak foto hasil jepretan.
1 komentar:
Artikel yang menarik Sob
Posting Komentar